Kamis, 19 Juni 2008

Wabup Minta Puskesmas Pantau Gizi Buruk

Jambi -
Terkait ditemukan kasus gizi buruk di Sarolangun. Wabup H.Cek Endra angkat bicara, dan meminta kepada semua puskesmas untuk melakukan sosialisasi ketangah masyarakat terkait makanan sehat, yang bergizi dan pentingnya pemberian vitamin kepada balita.
Hal ini dikatakannya wartawan seusai menerima kunjungan Direktur Universitas Bengkulu, diruang pola kantor Bupati Sarolangun.
“Saya minta semua puskesmas untuk mensosialisasikan kepada masyarakat terkait pentingnya makanan yang bergizi, dan pemberian vitamin kepada balita,”tegasnya .
Adanya penderita gizi buruk yang ditemukan di Desa teluk Kecimbung, Kecamatan Bathin VIII, serta di Kecamatan Mandi Angin, terbukti masih kurangnya sosialisasi pihak puskesmas kepada masyarakat.
“Selama ini kita tahu para dokter yang ada di puskesmas hanya sifatnya menunggu pasien, kedepan saya harap hal ini tidak perlu terjadi lagi,”tegasnya.
Lebih lanjut dikatakan Cek Endra, bahwa selain masih kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap pentingnya kesehatan bagi anaknya, juga masih rendahnya kesadaran masyarakat untuk berobat.
“Padahal berobat sudah gratis, namun memang kesadaran masyarakat masih kurang,”tegasnya.
Untuk mengatasi hal ini, pemkab telah merekrut 20 tenaga honor PPL KB yang bertugas memberikan pengetahuan dan sosialisasi akan arti pentingnya kesehatan baik bagi ibu hamil maupun bagi para balita.
“tenaga PPL KB ini selain kita berikan honor, juga kita berika fasilitas seprti kendaraan roda dua,”urainya.
Ke 20 tenaga PPL KB ini akan di tempatkan disetiap kecamatan, dan untuk satu kecmatan akan ditempatkan dua orang tenaga PPL KB yang telah irekrut oleh pepemrintah daerah, dan dalam waktu dekat ini mereka sudah mulai bertugas di setiap kecamatan.
Ketika ditanya soal Safri Balita penderita Gizi Buruk? Dengan tegas dikataknnya, bahwa pememrintah akan memberikan bantuan kepada Safri dan kleuarganya, sebab keluarga Safri memang tidak mampu, jika belum terdata dalam 8102 maka akan dimasukkan, jika tidak masuk dalam data tersebut juga akan tetap dibantu.
“kita tetap akan Bantu, walau tidak masuk dalam daftar 8102,”tambah wabup sambil berlalu.****

Tidak ada komentar: